Studi Disiplin di Sekolah (Kekerasan Atas Nama Disiplin di Sekolah).
Skripsi. Jakarta: Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Jakarta, 2007.
oleh : Nabilah
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui lebih dalam mengenai gambaran penyelenggaraan disiplin melalui tata tata tertib terhadap siswa di sekolah, yaitu guna mencari tahu bagimana disiplin melalui tata tertib tersebut ditentukan dan dilaksanakan di sekolah yang sanksinya mungkin dapat berupa kekerasan oleh guru sebagai ekses dari hidden curriculum.
Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Pemilihan lokasi penelitian di SMP Negeri xx Jakarta, dengan menggunakan purposive sampling, informan terdiri empat orang, tiga orang guru mata pelajaran dan seorang staff bidang kesiswaan.
Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan studi dokumentasi dan dianalisis dengan menggunakan Analisis Perbandingan Tetap Bogdan dan Biklen.
Hasil penelitian menunjukan bahwa dalam pelaksanaan disiplin melalui tata tertib terjadi kekerasan dalam bentuk kekerasan fisik, verbal emosional dan pengabaian di SMP Negeri xx Jakarta. Kekerasan terjadi akibat tidak jelasnya bentuk sanksi yang tertulis atas pelanggaran yang siswa lakukan, sehingga dalam situasi seperti inilah Hidden Curriculum berperan. Karena guru bertindak berdasarkan pada apa yang diyakininya dan pertimbangan-pertimbangan pribadi dalam mengatasi persoalan disiplin siswa.
Implikasi dari penelitian ini adalah tidak tertutupnya kemungkinan-kemungkinan terdapatnya fenomena yang serupa terjadi di sekolah-sekolah lain. Akan tetapi terjadi dalam situasi dan kondisinya kurang disadari keberadaanya selama ini. Jika situasi sedemikian dibiarkan terjadi, dikhawatirkan tujuan pendidikan yang sebenarnya akan sulit untuk dicapai.
Kamis, 01 Januari 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar